Jangan Tergesa-gesa


Kalaulah memang belum bisa menjadi pemberi solusi yang adil,
jadilah dulu pendengar yang baik
apabila memang belum dapat menulis dengan bijaksana,
jadilah dulu pembaca yang tekun
jika memang belum dapat bermain peran dengan memukau,
jadilah dulu penonton yang senantiasa mengapresiasi dan mengambil pelajaran dari setiap adegan.


Jangan tergesa gesa,
bukankah setiap anak tangga selalu didahului oleh anak tangga lainnya?
Yang pasti,  Anak tangga pertama yang harus ditapaki adalah keberanian dan kemauan untuk kontinyu menapaki tangga di hadapan kita.

(Helvy Nurlita Safrinda, December 2012)





1 comments: